WANITA PUNYA BISNIS

WANITA PUNYA BISNIS
WANITA PUNYA BISNIS

Spesialnya Perempuan. . .

Halo......wanita2 yang luar biasa.....
Senangnya bisa bertemu di sini... Blog ini sengaja saya buat Khusus untuk perempuan.... Secara kehidupan perempuan itu sangat kompleks dan luar biasa...

Jadi, buat para perempuan yang ingin berbagi,,,di sinilah tempatnya... ntah itu berbagi cerita, curhatan, tips, tulisan, apa aja deh seputar dunia perempuan, bisa dikirim ke email saya rahasianyaperempuan@gmail.com untuk nanti saya terbitkan di sini...

Be a blessed woman...

Cheers,
Nat

Selasa, 05 April 2011

Perempuan Jangan Gemuk-Gemuk untuk Cegah Kanker Payudara

Seattle, Beberapa faktor memang diketahui bisa meningkatkan risiko kanker payudara pada perempuan. Tapi jika seorang perempuan mengalami kegemukan atau obesitas, maka ia berisiko terkena kanker payudara yang agresif.

Berdasarkan studi terbaru diketahui bahwa perempuan menopause yang bertubuh gemuk (obesitas) memiliki risiko 35 persen lebih tinggi terkena kanker payudara 'triple-negative' dibanding perempuan yang tidak obesitas. Kanker payudara 'triple-negative' ini tergolong jenis kanker payudara yang agresif.

Perempuan gemuk juga memiliki peningkatan risiko sebesar 39 persen terkena kanker payudara reseptor estrogen positif, yaitu suatu jenis kanker yang akan diberi makan oleh hormon estrogen.

"Obesitas memang menjadi salah satu faktor risiko dari kanker payudara, tapi kami terkejut dengan penemuan bahwa obesitas dihubungkan dengan kanker payudara 'triple-negative'," ujar peneliti Amanda Phipps dari Fred Hutchinson Cancer Research Center di Seattle, seperti dikutip dari LiveScience, Kamis (3/3/2011).

Studi ini melibatkan 155.723 perempuan menopause dengan mengamati indeks massa tubuh (BMI) serta aktivitas fisiknya. Diketahui ada 307 perempuan yang mengalami kanker payudara 'triple-negative' dan 2.610 perempuan yang mengalami kanker payudara reseptor estrogen positif. Dan risiko kanker payudara meningkat pada perempuan yang memiliki nilai BMI tinggi atau tergolong dalam kategori obesitas.

Untuk menghindari risiko tersebut, perempuan harus menjaga berat badan ideal agar tidak mengalami kegemukan berlebih.

Banyak melakukan aktivitas fisik pada perempuan gemuk juga bisa menurunkan risiko kedua jenis kanker payudara tersebut. Aktivitas fisik yang tinggi menurunkan risiko kanker payudara 'triple-negative' sebesar 23 persen dan kanker payudara reseptor estrogen positif sebesar 15 persen.

Penemuan ini menunjukkan bahwa bukan hanya estrogen yang mempengaruhi risiko kanker, tapi kemungkinan ada faktor non-hormonal lain yang bisa mempengaruhi peningkatan risiko kanker.

Hasil penelitian ini telah diterbitkan pada tanggal 1 Maret 2011 dalam jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers & Prevention.


Sumber: Detikhealth 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar